Akan tetapi pembahasan ini tidak akan detail semua tentang part-part vario 125cc,namun hanya mengenai pullydrive yang didalamnya terbentuk sebuah cluth/kopling otomatis.
Sengaja saya memberikan ulasan ini karena pada artikel sebelumnya terkait honda vario 110cc tentang Roller beat dan vario berbeda terdapat sedikit uladan mengenai honda vario110cc,dan selain itu ada juga tampilan dari pullydrive vario 110cc...jadi biar tidak bingung ketika ingin memahaminya.
Pada pullydrive vario 125cc ini ukuran pully lebih besar dari vario 110cc,selain itu facedrive juga berbeda,dan pasti si roller pun berbeda,kemudian perbedaan selanjutnya yaitu pada beltdrive.Masih banyak perbedaan lainnya...cuman yang saya bahas ini hanyalah disekitar bagian dalam dari cover engine.
Perbedaan part tersebut memastikan bahwa perbedaan cc sangat berpengaruh terhadap part pendukung lainnya,karena diperlukan torsi dan daya yang cukup besar untuk bisa menggerakan sepeda motor yang bobotnya jauh lebih berat.
Ketika cc semakin besar maka system pengapian akan semakin besar...dan itu membutuhkan coil yang bisa menaikan tegangan lebih besar pastinya.
Ketika kompresi besar,pengapian besar secara otomatis bobot dan ukuran crankshaft harus disesuaikan juga karena langkahnya akan semakin kencang diakibatkan ledakan dari proses pengapian tadi...langkah gerak crankshaft tersebut akan diteruskan pada beltdrive yang didukung kinerja fescomp yang terdapat roller didalamnya bekerja seperti naik turun yang mendukung pada saat akan akselerasi ataupun kecepatan tinggi.Putaran dari crankshaft tersebut diteruskan ke pullydrive sekunder melalui beltdrive,beltdrive itu seperti fan belt...kebanyakan orang diluar sana lebih mengenal beltdrive dengan sebutan fanbelt.
