Cara kerja motor bakar

Banyak yang tidak tau tentang cara kerja sepeda motor dan bagaimana motor tersebut bisa berjalan hanya dengan menarik grip gas saja,mungkin semua itu seperti membingungkan bahkan sulit dipercaya akan tetapi seperti itulah memang adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang ini...
Perkembangan dunia otomotif sangat pesat mulai dari motor konvensional dengan karburator sampai sekarang dengan teknologi injeksi,seperti pgm- fi yang kita kenal dalam teknologi motor honda,dan banyak teknologi injeksi lain lagi,tentunya dengan nama yang berbeda juga sesuai dengan pabrikan motor masing-masing.
Nah gimana sih cara kerja sepeda motor tersebut?
Disini saya coba menjelaskan sedikit tentang teori tersebut,mudah-mudahan bisa dimengerti dengan baik...untuk orang yang sama sekali awam di dunia otomotif khususnya sepeda motor mungkin sangat membingungkan ya.he....
Gini nih pertama motor tersebut menggunakan teori ilmu alam atau kita sebut fisika ,misalkan dalam system rem sekarang banyak menggunakan fluida atau cairan minyak rem,karena dalam ilmu fisika ,ketika suatu zat cair dalam ruang tertutup ditekan maka zat cair tersebut akan meneruskan tekanan dengan tekanan yang sama.Nah ketika pedal rem kita tekan atau injak..maka zat cair yang ada pada master rem akan tertekan dengan tekanan yang sama saat kita menekan pedal rem tadi,setelah itu zat cair akan menekan piston atau seher pada caliper kanpas rem kemudian piston akan menekan kanpas rem lalu kanpas rem akan menjepit piringan cakram,karna piringan cakram dibaut dengan velg atau roda dengan otomatis ketika piringan terkenan jepitan kanpas rem lama kelamaan akan melambat bahkan sampai terjepit sempurna menyebabkan roda berhenti.
Akan tetapi bukan itu inti yang kita bahas,melainkan tentang cara kerja motorbakar atau lebih dikenal sepeda motor.
Pertama untuk motor konvensional atau karburator.

Pada system ini bahan bakar langsung dari tanki bisa turun dan masuk ke saringan dalam karburator,yang akan masuk ke ruang bakar,misalkan kunci kontak posisi ON maka kita starter nah bahan bakar akan masuk ke ruang bakar ketika skep gas terbuka atau kita tarik grip gass tetapi dalam posisi iedle juga bisa.
Arus dari aki positip nya,masa dari body,arus masuk ke dinamo starter atau motor starter lalu dinamo akan memutarkan pinion gear dan memutarkan drive face atau memutarkan komponen pully drive itu pada motor matic.
Bensin masuk keruang bakar karena katup in terbuka dan katup ex tertutup karena mekanisme crankshaft,dan saat berputarnya crankshaft yang naik turun hanya saja dalam posisi engine /mesin berarti dalam posisi horizontal.Berputarnya crankshaft tersebut mengakibatkan posisi dari batang piston yang bergerak naik turun bersama piston tentunya.ketika piston turun atau langkah isap maka klep atau katup in terbuka,udara dan bahan bakar masuk lalu terjadi proses kompresi atau pemampatan yang terjadi katup in tertutup katup ex pun tertutup.piston bergerak keatas,lalu proses dimana bahan bakar dan udara dipampatkan,saat ini busi akan memercikan bunga api karena dibantu dengan koil yang menaikan tegangan busi.didalam ruang bakar akan terjadi ledakan,yaitu proses usaha yaitu dimana ketika piston berada diantara titik mati atas dan akan kembali ke titik bawah lalu terjadi langkah buang ketika klep atau katup in tertutup dan katup ex terbuka maka co2 akan dikeluarkan melalui exhaus manifold dan ke knalpot.
Nah proses gerak tadi terjadi secara sangat cepat dimana gerak horizontal mesin di salurkan dan diubah gerak ke gear- gear konter atau rasio gear lalu mekanisme kopling dll,dan diteruskan ke penggerak roda belakang dengan gear seat menggunakan rantai untuk type non matic.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »