Pernah kepikiran dari mana sumber arusnya,iya itu sumbernya dari gardu-gardu listrik yang ada disekitar daerah dekat rumah kalian,yang diurus oleh perusahaan listrik negara atau lebih dikenal dengan PLN.
Nah itu listrik dirumah ya...beda dengan dikendaraan yang banyak digunakan dizaman sekarang ini,mungkin kalian sendiri salah satu pengguna kendaraan seperti sepeda motor,mobil dll.Tapi harus kalian ketahui bahwa arus listrik rumah tangga berbeda dengan listrik pada kendaraan biasanya listrik rumah tangga itu arus AC atau arus listrik bolak balik,dan kendaraan biasanya arus listriknya DC atau arus listrik searah.
Hanya saja sekarang ini banyak sepeda motor yang sudah memakai arus listrik AC yaitu bolak balik,apalagi motor-motor keluaran sekarang.Sebenarnya AC atau DC tidak masalah pada kendaraan itu sendiri akan tetapi mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri dengan sistem kelistrikannya.
Apakah kalian tau darimana sumber arus listrik sepeda motor kalian?coba fikirkan bagaimana caranya sepeda motor kalian bisa melakukan sistem elektrikal yang sudah pasti membutuhkan listrik,misalkan starter elektrik,atau bahkan yang lebih jelas dengan bagaimana lampu-lampu bisa menyala,banyak lampu dalam kendaraan kalian seperti lampu-lampu indikator pada dashboard,lampu-lampu peringatan atau tanda belok,seperti lampu sein dan lampu rem/berhenti(stop lamp).
Dari manakah arus listrik yang diambil,masa iya dari PLN...hahahaha.Lucuuu,,,selucu lucunya orang.Bayangkan kalo dari PLN kabel atau tahanan yang digunakan untuk kita kemana-mana seperti kepasar,kerumah teman,atau tempat lainnya.Mungkin kabelnyapun ikut nyangkut kemana-mana dan bahkan bisa saling kusut-kusutan antara kabel yang satu dengan kabel lainnya yang digunakan sipengendara.
Sebenarnya sumber arus yang sesungguhnya dipakai itu adalah accu/aki.
Accu atau dengan bahasa populernya orang lebih mengenal dengan aki,itu ada dua jenis aki.Apa saja? Yaitu aki kering dan basah.
Diantara kedua jenis aki tersebut masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan,diantaranya:
Aki kering adalah aki yang tidak memakai cairan elektrolit didalamnya.
Apa itu cairan elektrolit? Masih ingatkah pelajaran fisika...bahwa cairan elektrolit adalah cairan yang dapat menghantarkan arus listrik dengan sangat baik dibandingkan cairan lainnya.
Keunggulan aki kering yaitu bebas perawatan,biasanya sekali pakai.akan tetapi sebenarnya bisa saja dirawat agar tahan lama dan panjang masa pakainya,yaitu dengan cara menchargernya setiap enam bulan sekali.
Sekarang bagaimana dengan aki basah?
Nah type atau jenis aki yang satu ini adalah aki yang menggunakan cairan elektrolit didalamnya,air suling dan accu zur.Aki ini bisa lebih awet masa pakainya jika selalu dirawat dan harus selalu menambahkan accu zur sebagai penambah,sama juga harus dicharger untuk menambah arus yang disimpan didalam komponen aki itu sendiri.
Setiap aki mempunyai tutup dari setiap sel nya,sel adalah tutup yang ada diatas element aki.setiap sel nilai arusnya yaitu 2volt,jadi ketika tutup aki ada enam bisa dipastikan bahwa aki tersebut adalah aki dengan tegangan 12 volt.Akan tetapi setelah masa pemakaian yang cukup lama tegangan aki bisa berkurang,walaupun Ada sistem pengisian dari stator atau leboh dikenal dengan spull jalan.pelajari juga tentang sistem pengisian aki dengan stator atau spull jalan dan alur arus listrik pada kendaraan seperti sepeda motor karena di mobil sistem pengisiannya dengan alternator.
Semoga bertambah ilmunya...setelah membaca ini.